Ibu Rumah Tangga Rentan Stress, Lakukan 5 Hal Ini Agar Tetap Sehat Mental

Sebagai ibu tiga anak pastilah banyak waktu yang dihabiskan di rumah. Mengurus rumah, suami dan anak-anak. Ditambah lagi jika seorang ibu full di rumah saja tanpa ada kegiatan di luar rumah. 


Full time mom aka ibu rumah tangga justru lebih rentan stress ketimbang ibu yang bekerja di luar rumah. Kok bisa? 


Salah satu penyebabnya adalah karena kerjaan ibu rumah tangga monoton. Hanya itu-itu saja setiap hari, 24 jam tanpa henti. Karena itulah tingkat stress bagi ibu rumah tangga itu sebenarnya lebih tinggi dibanding ibu bekerja. 


Ibu bekerja, meskipun lelah harus ke kantor, mengurus pekerjaan namun di lingkungan kantor ada penghargaan yang didapatkan dari rekan kerja. Bisa aktualisasi diri dan terus mengembangkan potensi. 


Sedangkan di rumah, ya begitu saja. Karena itulah perlu treatment khusus agar ibu rumah tangga tidak mudah terkena stress. 



Bagaimana Agar Tidak Mudah Stress? 

Ibu rumah tangga juga manusia biasa. Ia pun butuh diperhatikan, dipuji dan diberi apresiasi. Inilah yang seringkali terabaikan oleh kita. 


Karena pekerjaan ibu rumah tangga dianggap biasa. Biasa dilakukan di rumah setiap hari maka kita sebagai orang yang tinggal di rumah itu juga minim apresiasi terhadap seorang ibu. 


Padahal ibu juga manusia. Butuh diapresiasi. Misal ketika makan bersama di meja makan, berterima kasihlah karena kepada ibu karena sudah memasak dan menyediakan makanan untuk keluarga. Jika perlu pujilah masakannya. 


Sesekali perlu juga seorang ibu diberikan hadiah kecil meski semangkuk bakso dan sebungkus martabak kesukaannya.

 

Selain berbagai hal yang bisa dilakukan anggota keluarga yang lain, ada juga beberapa hal yang bisa dilakukan oleh sang ibu agar dirinya tidak mudah stress. 


Kesehatan Mental vs Kesehatan Fisik

Ternyata selama ini kesehatan mental masih kurang diperhatikan di kehidupan kita. Yang terpenting bagi kita selalu hanyalah kesehatan fisik. Padahal mental yang sehat akan juga memberikan kesehatan yang lebih prima pada fisik kita. 


Lakukan 5 Hal Ini Agar Tetap Sehat Mental 

1. Positif Thinking  

Tidak dipungkiri bahwa positif thinking ini sangat diperlukan dalam setiap sendi kehidupan. Jika sering berpikiran positif maka aura kehidupan kita pun positif dan hal itu menarik energi positif hingga berpengaruh dalam setiap kehidupan kita. 

Setiap yang kita alami dalam hidup ini pun senantiasa dijalani dengan berpikiran positif. Jika sudah begini, stressing pun menjauh. 


2. Me Time 

Seorang ibu rumah tangga meski sudah menjadi ibu dan sibuk mengurus rumah tangganya, tetap perlu sebuah waktu yang berkualitas untuk dirinya sendiri. 

Ia amat butuh waktu untuk menjalani hobinya tanpa gangguan. Meski hanya sekedar jalan-jalan di taman, baca buku novel kesukaan, nonton film favorit, dan lain sebagainya. 

Untuk hal ini perlu kesepakatan dengan suami dan anggota keluarga yang lain, ya. 


3. Bahagia 

Setelah positif thinking dan me time, maka terbitlah rasa bahagia menjalani hari. Jika bahagia, semangat dari dalam diri akan terus ada. Menemani anak-anak bermain dan belajar pun dengan bahagia. Ingatlah bahwa happy mom happy Kids. Happy wife happy family


4. Aktualisasi Diri 

Ini butuh support dari orang sekeliling. Karena setiap orang butuh aktualisasi dirinya, butuh pengakuan, penghargaan dan apresiasi. Maka berikanlah ruang untuk seorang ibu untuk tetap menghasilkan suatu karya. 

Bahkan hobi yang sederhana pun bisa menghasilkan sebuah karya, hingga cuan lho. Misal hobi menjahit bisa membuat baju untuk anak, bahkan menerima jasa jahit baju tetangga. 

Hobi menulis bisa menulis buku dan diterbitkan, menulis blog, menulis di media online, dan lain sebagainya.

Hobi memasak bisa berkreasi ragam masakan yang enak. Boleh juga kok kalo mau open order. 


5. Banyak Bercerita 

Setiap perempuan sebaiknya mengeluarkan kurang lebih 20.000 kata setiap harinya. Maka banyaklah bercerita kepada orang lain. Bercerita bersama anak, suami, teman atau konseling dengan psikolog. 

Jangan salah, konseling ini perlu lho, agar kita bisa lega karena perasaannya tercurahkan dan setiap masalah kita juga bisa selesai dengan baik sesuai arahan psikolog. 

Nah, ketika hatimu sudah sesak, pikiranmu dirasa suntuk. Butuh teman curhat, gak ada salahnya kok kita curhat ke psikolog. Apalagi sekarang ada aplikasi Riliv. 

Sebuah aplikasi konseling online yang mudah diakses dan biayanya pun terjangkau. Cobain, deh. 




Saya pun merekomendasikan aplikasi ini kepada keponakan saya yang kebetulan memiliki sedikit masalah dalam kesehatan mentalnya. 

Alhamdulillah, saat ini dia jadi bisa konseling online secara rutin melalui aplikasi Riliv. 


Tentang Riliv Indonesia

Aplikasi Riliv ini hadir berawal dari Maxi, co-founder Riliv melihat betapa banyak orang yang curhat di media sosial. Namun bukannya solusi yang didapat, malah cacian, hujatan dan masih banyak lagi. 




Karena itulah Maxi bersama temannya merilis Riliv ini sebagai wadah untuk curhat, konseling secara online tanpa menghakimi. Bahkan menemukan solusi atas masalah yang dialami. 


Di aplikasi Riliv ini, ada berbagai layanan yang semoga dengannya bisa membuat kesehatan mental kita jadi lebih baik. 


1. Riliv Hening 

Ada konten meditasi yang cukup didengarkan dengan tenang saja selama beberapa menit dapat membuat hati lebih tenang, damai dan dapat meningkatkan imunitas tubuh.


2. Riliv Konseling 

Curhat secara online dengan psikolog atas apapun masalah yang dihadapi. Tanpa menghakimi justru mendapatkan solusi. 


testimoni pengguna konseling online Riliv


3. Riliv Lelap

Sering susah tidur? Wajib banget deh pasang Riliv di gawaimu! Banyak konten yang bisa membuatmu tidur lebih mudah, nyenyak dan berkualitas. 


Kenapa Sih Harus Pilih Riliv Untuk Meditasi dan Konseling Online?

  • Telah lebih dari 300.000 user mendapatkan manfaatnya. Lebih sehat mental 
  • 100% psikolog Riliv memiliki lisensi resmi Himpunan Psikologi Indonesia
  • 94% pengguna lebih sehat mental bersama Riliv 
  • Asli buatan Indonesia 

So, tunggu apalagi. Bahkan saya yang terlihat sehat secara fisik pun memiliki masalah dalam kesehatan mental saya. Makanya butuh banget teman curhat, teman cerita yang bisa menjaga rahasia. Tanpa menghakimi setiap yang kita rasakan, yang diceritakan dan bahkan bisa memberikan solusi yang tepat. 

Ohya, kamu juga bisa akses melalui websitenya disini


Salam sehat mental bersama Riliv! 











0 komentar:

Posting Komentar