Begitupun dalam dunia jurnalisme. Dulu jurnalis harus datang ke TKP untuk meliput suatu acara maupun kejadian tertentu. Saat ini, liputan pun bisa dilakukan secara online hanya melalui gadget.
Seperti pada hari ini, Sabtu 11 Januari 2020 Sekolah Tinggi Teknologi Bandung sedang menggelar acara Wisuda ke-14 yang dapat disaksikan secara live di akun instagram @sttbandung. Sayapun kebagian tugas meliputnya secara online.
Acara yang diselenggarakan di Harris Hotel dan Convention Hall Bandung ini diawali dengan tarian selamat datang yang ditampilkan oleh unit tari STT Bandung. Dilanjutkan dengan pembukaan rapat senat terbuka oleh ketua STT Bandung, Bapak Muchammad Naseer, S.Kom, M.T.
Suasana menjadi semakin khidmat dengan lantunan lagu Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta dan Mars Sekolah Tinggi Teknologi Bandung oleh unit paduan suara yang diikuti oleh semua hadirin.
Selanjutnya Bapak Muchammad Naseer, S.Kom, M.T membacakan laporan mengenai prestasi para dosen dan pencapaian Sekolah Tinggi Teknologi Bandung selama beberapa waktu belakangan.
Dilanjutkan dengan sambutan oleh Pembina Yayasan LPPIB Bapak Dr. Dadang Hermawan dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI Wil. IV).
Kemudian inilah saatnya yang ditunggu-tunggu. Yakni Bapak Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie, M.B.A yang akan memaparkan mengenai "Peranan Generasi Muda dalam Penerapan Teknologi dan Inovasi di Era 4.0."
Menurut beliau generasi milenial hendaknya terus menciptakan inovasi sesuai dengan perkembangan teknologi yang amat pesat ini. Motivasi yang beliau sampaikan terdengar teduh namun mengena untuk membakar semangat para wisudawan yang dilantik.
Dengan kata lain, inovasi menghubungkan teknologi dengan kewirausahawan. Maka jangan takut menjadi pengusaha, asal dapat terus berinovasi kesuksesan pun dapat diraih.
Bahkan di era yang serba digital ini tidak menutup kemungkinan adanya kolaborasi. Kolaborasi ini bagian dari inovasi yang dengannya dapat memperluas jaringan dan dunia wirausaha semakin bertumbuh.
Maka untuk menghadapi dunia luar yang amat luas pendidikan adalah kuncinya. Meningkatkan skill yang dimiliki, memiliki mentor serta berpikir kreatif dan terus melakukan inovasi agar dapat bersaing dan tidak tergerus zaman.
Pada akhirnya, SDM yang unggul mutlak diperlukan untuk dapat mengembangkan kewirausahaan dengan teknologi yang ada. Dunia wirausaha yang terus berkembang adalah kunci pengembangan bangsa dan negara Indonesia.
Sebagaimana yang dikutip dari pernyataan Eyang Habibie bahwa "Kalau bukan Anda yang membangun bangsa ini, siapa lagi?"
Pada wisuda ke XIV ini STTB mewisuda 209 wisudawan dengan rincian program studi yang diwisuda:
Dilanjutkan dengan sambutan oleh Pembina Yayasan LPPIB Bapak Dr. Dadang Hermawan dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI Wil. IV).
Kemudian inilah saatnya yang ditunggu-tunggu. Yakni Bapak Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie, M.B.A yang akan memaparkan mengenai "Peranan Generasi Muda dalam Penerapan Teknologi dan Inovasi di Era 4.0."
Menurut beliau generasi milenial hendaknya terus menciptakan inovasi sesuai dengan perkembangan teknologi yang amat pesat ini. Motivasi yang beliau sampaikan terdengar teduh namun mengena untuk membakar semangat para wisudawan yang dilantik.
Dengan kata lain, inovasi menghubungkan teknologi dengan kewirausahawan. Maka jangan takut menjadi pengusaha, asal dapat terus berinovasi kesuksesan pun dapat diraih.
Tetap nyimak secara live (dok.pri) |
Bahkan di era yang serba digital ini tidak menutup kemungkinan adanya kolaborasi. Kolaborasi ini bagian dari inovasi yang dengannya dapat memperluas jaringan dan dunia wirausaha semakin bertumbuh.
Maka untuk menghadapi dunia luar yang amat luas pendidikan adalah kuncinya. Meningkatkan skill yang dimiliki, memiliki mentor serta berpikir kreatif dan terus melakukan inovasi agar dapat bersaing dan tidak tergerus zaman.
Pada akhirnya, SDM yang unggul mutlak diperlukan untuk dapat mengembangkan kewirausahaan dengan teknologi yang ada. Dunia wirausaha yang terus berkembang adalah kunci pengembangan bangsa dan negara Indonesia.
Sebagaimana yang dikutip dari pernyataan Eyang Habibie bahwa "Kalau bukan Anda yang membangun bangsa ini, siapa lagi?"
Prosesi Wisuda
Pada wisuda ke XIV ini STTB mewisuda 209 wisudawan dengan rincian program studi yang diwisuda:
- Teknik Industri 113 wisudawan
- Teknik Informatika 70 wisudawan
- Desain Komunikasi Visual 26 wisudawan
Selamat dan sukses ya buat semua wisudawan yang dilantik kemarin. Semoga ilmunya bermanfaat bagi sesama.
wisudawan terbaik |
Penghargaan Wisudawan dan Skripsi Terbaik
Program Studi Teknik Industri
- Wisudawan terbaik TI: Dheyu Laksmi Wulandari, S.T
- Skripsi terbaik TI: Virgiawan Chandra Bakti, S.T dengan judul 'Perancangan dan Pengembangan Hospital Transfer Bed dengan Pendekatan Karakuri'
- Skripsi terbaik TI: Indra Rukmana, S.T dengan judul 'Optimasi Produksi Dyeing Finishing dengan Metode Integer Linear Programming'
- Skripsi terbaik TI: Zaenal Uyun. S.T dengan judul 'Perbaikan Produk Meja Belajar Lipat Multifungsi Ergonomis Untuk Meningkatkan Motivasi dan Semangat Belajar Menggunakan Metode Kansei Engineering'
Program Studi Teknik Informatika
- Wisudawan terbaik TIF: Muhammad Rizal Mutaqin, S.Kom
- Skripsi terbaik TIF: Deri Hermawan, S.Kom dengan judul 'Aplikasi 3D Virtual Reality Sebagai Media Bantu Terapi Acrophobia Berbasis Android'
- Skripsi terbaik TIF: Regina Sukma Citra, S.Kom dengan judul 'Klasifikasi Ujaran Kebencian Dengan Metode Naive Bayes Classification di Sosial Media Facebook Berbasis Web'
- Skripsi terbaik TIF: Yasti Aisyah Primianjani, S.Kom dengan judul 'Rancang Bangun Sistem Pemutus Aliran Listrik KWH Meter Pascabayar Berbasis Web Menggunakan Mikrokontroler'
Program Studi Desain Komunikasi Visual
- Wisudawan terbaik DKV: Tiffani Zeta D, S.Ds
- Skripsi terbaik DKV: Andri Setiawan, S.Ds dengan judul 'Perancangan Aplikasi Rencana Anggaran Biaya Membangun Rumah'
- Skripsi terbaik DKV: Bagus Arya Suseno, S.Ds dengan judul 'Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Publik dan Peta Wilayah Rt.07 Rw.08 Baleendah Kab. Bandung'
- Skripsi terbaik DKV: Luthfi Alfaritzi, S.Ds dengan judul 'Perancangan Boardgame Pengenalan Permainan Tradisional Jawa Barat Untuk Anak (usia 8-12 tahun) di Kota Bandung'
Usai pemberian penghargaan kepada wisudawan terbaik dan skripsi terbaik dilanjutkan dengan penandatanganan MoU dengan mitra STTB. Pemaparan kesan dari wakil wisudawan menjadi urutan acara selanjutnya diikuti dengan pengucapan janji wisudawan.
Tak lupa pula apresiasi dan puisi untuk orangtua yang dibacakan oleh pembawa acara dan seluruh wisudawan menambah rasa haru yang membuncah. Hingga acara ditutup dengan lagu Bagimu Negeri dan Syukur yang dinyanyikan oleh unit paduan suara beserta para hadirin.
Serta pembacaan doa penutup oleh panitia.
Di akhir, ada sesi ramah tamah dan hiburan oleh unit paduan suara dan unit kesenian angklung.
Dengan berakhirnya acara maka berakhir pula event wisuda ini. Namun euforianya masih terasa seperti flashback ke memori tujuh tahun silam saat saya diwisuda sarjana. Hmm, rasa-rasanya jadi pengen lanjut sekolah dan wisuda lagi, deh. Semoga, ya.
Salam sukses selalu,
Ide untuk buat liputan online wisuda jarang2 ada ya. Kayaknya layak ditiru kampus2 lain. Jadi kelurga yang gak bisa hadir di lokasi wisuda. Bisa nonton lewat online
BalasHapusMeng-Aamiin-kan doa penutup, smeoga bisa sekolah dan wisuda lagi buat Mbak Qoty:)
BalasHapusSemoga para wisudawan diberikan kesuksesan, ilmunya berkah dan bermanfaat . Juga untuk STT Bandung semoga diberikan kemudahan dalam mendidik generasi bangsa penerus bangsa. Sukses buat wisudawan dan STTB!
Kalo hadir di acara wisuda begini, bawaannya haru ya Mba qoty. Semoga kolaborasi yang tercipta mampu menaikkan taraf hidup rakyat dan berbanding lurus dengan kemajuan bangsa ini Mba.. ♥️
BalasHapusSDM yang unggul mutlak diperlukan . . . heibat yaa Pak Habibie puteranyapun jadi ilmuwan bangga Kita bangsa Indonesia
BalasHapusJadi inget beberapa tahun yang silam,karena saya juga pernah merasakan gimana perasaan saat diwisuda.
BalasHapusDihari keluarga terutama orang tua.
Ada rasa bangga saat melihat raut wajah bahagia mereka
Wisudawan STT Bandung semoga bisa berkontribusi untuk perkembangan duniA digital di Indonesia
BalasHapusKalau disiarkan live gini, tanpa hadir di tempat kita bisa mengikuti dan menceritakan keseruannya ya mb..jadi bagi masyarakat yang penasaran bisa mengikutinya juga. Kemajuan teknologi yang memudahkan..
BalasHapusLiputanya Wisuda STT Bandung lengkap banget.semoga wisudawan dan wisuda wati bisa memanfaatkan lmunya dimasyarakat.
BalasHapusZaman now memang sangat dimudahkan ya, Mak Qoty. Termasuk soal wisuda ini. Misalnya, ada adik, saudara teman yang akan diwisuda, tapi kebetulan kita tidak bisa datang, bisa menyaksikan siaran langsungnya. Kalau dulu, tidak bisa hadir, ya melewatkan momen wisuda.
BalasHapuswisuda nya disiarkan Live ini menandakan STT Bandung benar2 menampilkan yang terbaik ya mba. tau sendiri kan kalau live biasanya banyak performa yang kacau tidak bisa di edit.
BalasHapuswaw usianya 14 tahun ya
BalasHapustermasuk masih muda sih
tapi kayaknya udah maju ya
soalnya wisudanya cukup mewah, hoho
semoga wisudawan-wisudawatinya mampu berkontribusi untuk negara
Sekarang kyknya semua lulusan didorong buat jadi pengusaha ya? Namun balik lagi nih ke ental lulusannya, mau menerima tantangan itu atau gak hehe :D
BalasHapusSTT Bandung ini kyknya jurusannya ke arah IT dan desain gtu ya mbak? Jenjang pendidikan di sana S1 aja atau ada D3 atau S2 nya jg kah?
Wah, acara wisudanya mewah yaa *jadi pengen wisuda lagi*
BalasHapusSemoga wisudawan diberikan kelancaran dalam mencapai cita-cita mereka pasca kelulusan ini. Semoga dapat memberikan perubahan ke arah yang lebih baik buat Indonesia
Bisa kubayangkan, pasti megah dan membuat hati tergugu haru. Wisuda selalu membawa perenungan tentang apakah kita sudah menjalani impian kita dan janji saat mengejar wisuda?
BalasHapusSelamat untuk semua wisudawan STT Bandung....
Sudah banyak ya Sekolah tinggi teknologi di Indonesia. Karena memang kedepannya butuh org2 yang ahli di bidang teknologi.
BalasHapusSelamat untuk seluruh wisudawan STT Bandung. Semoga ilmu yang dimiliki dapat terus bermanfaat ke depannya. Aamiiin. Jadi kangen momen wisuda lagi nih, tapi mikir mikir lagi pengen nerusin kuliahnya. Wkwkwkwk
BalasHapus