Tampilkan postingan dengan label Tips. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tips. Tampilkan semua postingan

Emangnya bisa ya melatih anak mengelola keuangan melalui sebuah game? Bisa, donk! Gimana caranya? Baca tulisan ini sampai habis, ya..... 

Cara efektif melatih anak


Mendidik Anak Tugas Orangtua

Yup! Memang benar bahwa mendidik anak adalah tugas kedua orangtua. Menanamkan kebiasaan baik, disiplin, bersikap baik terhadap orang lain, dan lain sebagainya. Banyak juga para orangtua yang selain menyekolahkan anak-anak di tempat terbaik, juga memberikan les atau jadwal belajar tambahan agar anak lebih banyak waktu belajar untuk mengejar ketinggalan. 

Memang semua itu penting. Namun yang tak kalah penting yakni mengajarkan kepada anak mengenai finansial planner atau cara mengelola keuangan. 

Mengelola Keuangan? Emak jagonya. 

Sudah menjadi rahasia umum bahwa di dalam sebuah keluarga, seorang ibu adalah pengatur keuangan keluarga. Ibulah yang mengatur pemasukan keluarga menjadi pos-pos pengeluaran sesuai kebutuhan. Lantas, perlukah mengajarkan anak-anak mengenai cara mengelola keuangan? Padahal anak kita masih kecil. Bagaimana caranya? 

Jawabannya: tentu saja perlu, bahkan penting. Dan bisa saja dilakukan sejak dini. 

Tentu saja cara kita mengajarkannya adalah dengan pemahaman yang sesuai usianya. Diantaranya: 

1. Mengajarkan menabung

Ketika ayah, Tante, Om, atau kakek nenek memberi uang jajan maka ajarkan agar uang tersebut ditabung dalam celengan / kotak khusus. Bisa juga ajarkan bersabar ketika ingin memiliki sesuatu. Ingin membeli mainan, misalnya. Ajarkan menabung dulu sampai uangnya terkumpul seharga mainan tersebut barulah membeli mainannya bersama. 

2. Belajar menyisihkan 

Bagi anak usia sekolah dasar hingga menengah yang sudah mempunya uang saku tetap baik harian maupun mingguan, bisa diajarkan untuk menyisihkan sedikit uang sakunya untuk ditabung atau digunakan untuk keperluan lain. Misal ingin membeli komik kesukaan, accesories lucu, handphone keluaran terbaru, console game inceran, dsb. Maka mereka belajar bersabar mengumpulkan dari uang saku untuk mendapatkan apapun yang mereka inginkan. 

3. Belajar melalui sebuah permainan atau game

Hal ini tentu saja menarik. Sebab anak-anak pasti suka main game. Baik di handphone maupun di komputer. Menariknya lagi, game ini pun bisa mengasah kemampuan pola pikir anak agar mampu mengelola keuangan dengan baik. 

Penasaran kan, game apa sih yang bisa melakukan ini? yakni mortgagecalculator.org yang berisikan banyak game seputar keuangan. Saya sudah mempraktikkannya bersama anak saya. 

Diantara game yang sudah kami mainkan adalah: 

Tampilan depan game LEGO 


1. Lego City Adventure; Build and Protect 

Di dalam game LEGO City Adventure; Build and Protect ini kita membantu Walikota Solomon Fleck membangun kota LEGO menggunakan berbagai bangunan yang menghasilkan pendapatan pajak yang dapat digunakan untuk membangun seluruh kota. 

Ini baru terisi 2 distrik 


Kota ini terdiri atas 6 distrik dimana setiap distriknya berbeda bangunan dan jumlah pajak yang dihasilkan. Disinilah anak-anak bisa belajar mengatur bangunan apa yang akan dibangun agar menghasilkan pemasukan yang tinggi sehingga dapat membangun seluruh kota lebih cepat. 

Dalam permainan ini anak-anak juga bisa belajar mengumpulkan uang atau koin dalam jumlah tertentu untuk dapat membangun kembali. Mereka belajar bersabar dan bekerja mengumpulkan koin untuk membangun kota. 

2.  Farm Town 

Melalui game Farm Town ini anak-anak belajar bagaimana menanam padi, merawatnya hingga masa panen kemudian menjualnya ke pasar di kota hingga menghasilkan pundi-pundi uang. Disini juga anak-anak belajar mengelola peternakan dan mengolah hasil pertanian. 

Menanam padi, panen dan menjualnya ke kota

Mereka mencoba memahami dan mempraktekkan bagaimana cara menghasilkan uang melalui sebuah aktivitas pertanian. Bagaimana uang berputar, hasil panen diolah kemudian dijual, bagaimana merawat alat pertanian, dsb. 

Masih banyak game yang seru dimainkan bersama anak-anak disini. Mainkan bersama antara ibu/ayah dengan ananda dapat memperkuat bonding. Anak-anak pun terlatih berpikir karena kita berdiskusi mengenai langkah yang diambil untuk menghasilkan uang dalam game. 

Ada game mengenai kasir; cocok dimainkan anak usia SD karena disini mereka belajar menjumlahkan sesuai nominal dan memberikan kembalian. 

Ada juga game mengenai store dan restauran. Disini anak-anak belajar melayani pembeli. Bagaimana manajemen waktu agar semua pembeli terlayani dengan baik sehingga pemasukan optimal. Dan lain sebagainya. 

Karena jumlah game yang banyak, kita bisa bermain 1 game 1 hari untuk memperkaya wawasan ananda, melatih keterampilan berpikir dan berencana, serta memperkuat bonding dengan anak-anak. 

So, bermain game juga banyak manfaatnya ya, asal sesuaikan dengan kebutuhan. Belajar mengelola keuangan juga bisa dilakukan sejak dini dengan cara yang menyenangkan kan... 

Jadi, anda sudah melakukan apa saja nih untuk mengajarkan cara mengelola keuangan pada anak-anak? Ceritain donk di kolom komentar. 










Libur akhir tahun bergeser menjadi libur awal tahun. Tak masalah, toh liburnya hanya ditunda beberapa hari. Tetap jalani hari dengan enjoy dan produktif menghasilkan karya. 





Biasanya nih, apa yang kamu lakukan untuk mengisi waktu libur? Jalan-jalan, rebahan atau main game? Yups, dua opsi belakangan itu bisa jadi pilihan yang tepat untuk mengisi waktu liburan kamu. Karena sebaiknya, tunda dulu keinginan jalan-jalan agar bisa menimalisir kemungkinan tertular virus covid varian baru yang sudah mulai ditemukan di Indonesia. 

Jikapun ingin rebahan, pastikan rebahanmu tetap menghasilkan karya. Misalnya, rebahan sambil ngedit video tiktok edukasi, rebahan sambil nulis artikel untuk posting di blog, dan lain sebagainya. 

Bermain game, boleh dan halal dilakukan selama tidak mengganggu alokasi waktumu untuk kegiatan yang lain. 

Manfaat Bermain Game 


Bermain game ada manfaatnya, loh. Tidak hanya negatif, tetap ada nilai positifnya. Bermain game menjadi negatif jika dilakukan tanpa henti dan tak mengenal waktu. 

1. Mengisi waktu luang

Dengan bermain game orang yang memiliki waktu luang menjadi terlihat sibuk sehingga tidak terlihat menganggur. Waktunya tidak terbuang sia-sia tanpa melakukan apa-apa. 

2. Sebagai hiburan pelepas penat

Bagi pekerja kantoran atau lainnya yang waktunya banyak dihabiskan untuk bekerja bermain game bisa jadi alternatif sarana menghibur diri. Game yang dimainkan pun yang ringan saja sehingga tak perlu memeras otak untuk memainkannya. 

3. Menambah wawasan 

Ada beberapa game yang ketika dimainkan justru menambah wawasan. Contoh, dulu ada game Who Wants To Be Millionaire yang memainkannya memerlukan wawasan yang luas. Ada juga game teka-teki menjawab pertanyaan dan lain sebagainya. 

4. Membangun bonding 

Ada istilah mabar yang berarti main bareng. Ketika liburan sekolah, tak ada salahnya anak dan orangtua bermain game bersama. Seolah sedang melakukan kompetisi, mereka beradu siapa yang paling mengumpulkan poin. Memainkan game yang sama pada perangkat yang berbeda. Hal ini dapat membangun bonding antara orangtua dan anak, dan quality time pun tercipta. 

Rekomendasi Game Anti Bosan Malah Menambah Wawasan Ketika Liburan


Bermain game tentu akan lebih menyenangkan jika ada lawan main. Seakan berkompetisi, dua orang atau lebih memainkan game yang sama melalui perangkat yang berbeda dan berlomba siapa yang mengumpulkan poin lebih banyak, itulah pemenangnya. Memangnya bisa? Bisa, donk. Main game secara online di Plays.org. 

Beranda plays.org


Situs plays.org ini bisa diakses melalui komputer maupun gadget kamu. Semua aksesnya free dan banyak banget pilihan game yang bisa dimainkan. Bahkan ada update secara berkala, yakni penambahan game baru setiap jangka waktu tertentu. Tentunya kamu nggak akan bosan karena bisa mencoba game lain setiap waktu. 

sports game, Solitaire, simulation game dan education game

Game Olah Otak Menambah Wawasan Kamu


Dari berbagai tipe game yang tersedia aku lebih tertarik memilih game edukasi. Karena memang suka mengasah otak meskipun pada akhirnya bingung. Ya namanya juga game. Permainan. Ikuti saja alurnya dan kamu akan menemukan keasikannya tersendiri. 


Siapkan kertas dan pulpen untuk menghitung

Guardians Defenders of Mathematica

Menurutku, game ini menambah wawasan banget. Cocok dimainkan mulai usia SD kelas 4- remaja dewasa. Pertanyaannya mulai dari matematika dasar, menengah hingga sulit, ada. Bahkan kamu juga jadi makin terlatih bahasa inggrisnya karena semua pertanyaan menggunakan bahasa inggris. 


Mencari jalan lewat mana agar isi botol bisa berpindah ke lubang yang semestinya

Colorush

Game lain yang juga mengasah kemampuan otak adalah colorush. Awalnya aku bingung, cara mainnya seperti apa. Namun setelah mencoba sekali, dua kali akhirnya paham dan malah enjoy memainkan tiap stage nya. Berusaha terus berpikir bagaimana cara memecahkan jalan keluarnya. Karena begitu kamu berhasil menemukan jalannya, kamu akan merasa senang luar biasa. 

Tetra-Blocks

Game yang dari dulu nggak bosan dimainkan dan sebagai penghilang penat adalah tetra blocks. Main game ini nggak pake mikir lagi sudah otomatis menyusun baloknya. 

Selain ketiga game di atas, masih banyak lagi game yang ada di situs plays.org ini. Ada sports game, comics game, cartoon game, solitaire, dan lain sebagainya. Kalau penasaran, coba aja deh kamu akses situsnya. Dan mainkan gamenya. Semua free dan bisa diakses secara online

So, hilangkan kebosanan dan tambah wawasanmu dengan bermain game! Asal tetap dalam batas wajar dan tidak mengganggu aktivitas lain ya. 

Selamat bermain game. 






 
Begitu banyak jenis keju bertebaran di luar sana. Keju yang merupakan olahan dari susu ini sesungguhnya mengandung tambahan nutrisi yang cukup jika produknya asli dan takarannya sesuai. Namun seringkali kita kurang teliti dan terjebak sehingga alih-alih mendapatkan tambahan nutrisi, yang ada zonk. So, mari kita sama-sama belajar tips memilih keju bernutrisi melalui kampanye #KejuAsliCheck. 



Sebelum memilih keju bernutrisi, ada baiknya kita mengenal lebih dulu berbagai jenis keju dan turunannya. 

Tentang Keju


Dilansir dari wikipedia keju adalah sebuah makanan yang dihasilkan dengan memisahkan zat-zat padat dalam susu melalui proses pengentalan atau koagulasi. Proses pengentalan ini dilakukan dengan bantuan bakteri atau enzim tertentu yang disebut rennet

Keju sendiri memiliki banyak jenis dan merupakan salah satu komponen penting dalam berbagai masakan di dunia. Dari laman nutritionadvance.com saya menemukan bahwa setidaknya ada 27 jenis keju di dunia ini. 

Berikut saya cantumkan karakteristik utama 3 jenis keju yang familiar digunakan di Indonesia, ya. Beserta informasi nutrisi dasarnya per 100 gr dan bersumber dari Database Pusat FoodData USDA

1. Keju Amerika 



Keju Amerika ini banyak digunakan di burger keju seluruh dunia. Keju ini merupakan produk keju olahan yang sangat populer. Umumnya ada campuran dengan bahan tambahan seperti whey, susu bubuk dan mentega. Lebih dikenal dengan keju irisan atau keju olahan. Teksturnya pun ringan, agak kenyal dan mudah meleleh. 

2. Keju Mozarella



Siapa yang nggak kenal keju mozarella? Hampir semua orang tahu akan keelastisan keju ini. Keju Mozarella ini berasal dari Italia Selatan. Secara tradisional dibuat dari susu kerbau Italia. Namun belakangan ini banyak juga diproduksi dari susu sapi, kambing dan domba. 

Mozarella ini hadir dalam bentuk olahan segar dan kering. 

Mozarella segar biasanya digunakan dalam berbagai salad karena rasanya sudah segar dan lezat tanpa tambahan apapun. Sedangkan mozarella kering umumnya digunakan pada pizza, lasagna dan hidangan panggang lainnya. 

3. Keju Cheddar



Jenis keju ini sepertinya adalah yang paling terkenal di seluruh dunia. Keju ini berasal dari desa Cheddar di Somerset, Inggris. keju ini memiliki beberapa kekuatan yang berbeda dari ringan hingga keras, tergantung dari umur keju itu sendiri. 
  • ringan: 3 bulan
  • sedang: 5-6 bulan
  • dewasa: 9 bulan
  • ekstra dewasa: 15 bulan
  • vintage/keras: 18 bulan atau lebih
Keju cheddar yang ringan memiliki tekstur yang lembut dan halus, serta rasa yang ringan dan agak creamy. Sedangkan cheddar yang vintage teksturnya keras dan rapuh namun memiliki rasa yang kuat dan tajam. 

Keju Cheddar inilah yang paling banyak digunakan dalam berbagai olahan masakan di Indonesia. Beredar dalam berbagai bentuk, merk dan ukuran. Sehingga kita sebagai orangtua harus pintar memilih mana keju cheddar yang asli bernutrisi mana keju cheddar yang banyak bahan tambahan lain. 

Tips Memilih Keju Bernutrisi Melalui Kampanye #KejuAsliCheck 


Fakta saat survey pihak KRAFT terhadap responden yang 50% nya para ibu menunjukkan bahwa lebih dari 61% tidak tahu jika tidak semua keju berbahan utama keju cheddar. Padahal kebanyakan dari mereka mengonsumsi keju 1-7 kali seminggu. 

Melalui kampanye #KejuAsliCheck ini KRAFT ingin memberikan edukasi kepada semua ibu di seluruh Indonesia terkait kandungan nutrisi keju cheddar dengan komposisi yang tepat dan berkualitas. Kampanye #KejuAsliCheck dapat diterapkan melalui dua cara mudah, yaitu dengan memastikan keju pada urutan pertama komposisi (bukan air atau tepung) dan memiliki klaim nutrisi pada kemasan. - Dian Ramadianti, Senior Marketing Manager Keju KRAFT 

source: bundakraft.com


Sudah jelas bukan, bahwa hanya perlu dua cara mudah untuk memilih keju bernutrisi tepat, yakni: 
  1. Memastikan keju cheddar pada urutan pertama komposisi (bukan air atau tepung) 
  2. Memiliki klaim nutrisi pada kemasan
Keju cheddar yang dihadirkan oleh KRAFT telah memenuhi semua kriteria sesuai kampanye #KejuAsliCheck, yaitu berbahan utama keju asli New Zealand pada urutan pertama serta dilengkapi nutrisi Calcimilk yang kaya akan kalsium, protein dan vitamin D. Rasa dari keju cheddar ini pun sudah gurih dan lezat alami tanpa perisa tambahan. 

Source: shopee.co.id

Mengonsumsi keju cheddar secara rutin dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Yakni dapat memenuhi 30% kebutuhan kalsium harian, sumber vitamin D dan protein yang merupakan salah satu komponen esensial dalam tumbuh kembang anak. 

So, udah masak apa hari ini? Jangan lupa taburkan parutan keju cheddar KRAFT sebagai pelengkap nutrisi harian ananda!   












referensi: 
https://www.nutritionadvance.com/types-of-cheese/
 
 

Tak terasa, telah hampir 2 tahun Pandemi melanda dunia. Banyak dampak yang ditimbulkannya. Baik dampak positif maupun negatif. 

Dunia digital makin berkembang. Kebiasaan masyarakat telah banyak mengalami perubahan. Belanja keperluan rumah tangga, makanan maupun minuman saja dipesan secara online. Apalagi pakaian, mainan, bahkan alat elektronik. 

Semua dapat dilakukan hanya dengan satu sentuhan. Maka trend pun berubah. 



Membaca berita, mencari informasi terbaru, mencari destinasi wisata, dan lain sebagainya semua dilakukan secara online. Karena itu peran sosial media pun sangat berpengaruh disini. 

Dampak Ekonomi Paska Pandemi 

Saat pandemi, banyak banget yang mengalami dampak secara ekonomi. Ada yang gajinya dibayarkan setengah, atau bahkan tak dibayar hingga beberapa bulan. Ada juga yang diberhentikan karena banyak perusahaan yang melakukan penghematan disana-sini. 

Para freelancer pun terkena imbasnya. Rate fee menurun atau tenggat waktu pembayaran semakin lama dari biasanya. Para pedagang, pebisnis, karyawan, semua terkena dampaknya. 

Tak dipungkiri, semua terasa lebih sulit dijalani. Namun kita harus tetap semangat, pantang menyerah dan terus berusaha hingga berhasil. 

Tetap Usaha Cari Pemasukan Tambahan 

Karena pemasukan suami sebagai kepala keluarga mengalami penurunan akibat pandemi, maka sebagai seorang istri pun mencoba terus bergerak mencari peluang agar bisa tetap mendapatkan pemasukan. Sebab pengeluaran terus saja berjalan. Kalau kita tidak mencari pemasukan lain, akan lebih sulitlah ke depannya. So, tetap semangat berusaha, ya. 

Apa Aja Sih Yang Bisa Dilakukan Untuk Mencari Keran Pemasukan Baru? 

1. Searching 

Kita bisa searching di google, kira-kira ada lowongan apa yaa yang sesuai bidang keahlian kita. 

2. Scrolling sosial media 

Banyak banget informasi yang bertebaran di sosial media. Tinggal kita saja bagaiman menemukan dan mengolah informasi tersebut. 

3. Melihat potensi diri 

Lihat dan kenali lagi diri kita. Apa sih yang bisa kita lakukan dan hasilkan untuk bisa dijual atau dipromosikan kepada orang lain? Apa kira-kira yang bisa kita tawarkan untuk menjadi solusi bagi orang lain? 

Manfaat Sosial Media Untuk Sumber Cuan! Bisa Gak? 


Manusia sebagai makhluk sosial pasti tak lepas dari peran manusia lainnya. Begitupun sosial media. Dimana interaksi sosial melalui jaringan telah menjadi trend baru masa kini. 

Sebut saja Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, hingga tiktok. Semua memiliki pasar tersendiri dan digemarin oleh hampir semua penduduk dunia. Semua orang berinteraksi di media sosial. Maka tak jarang banyak orang yang memanfaatkan sosial media sebagai ladang cuan mereka. Bagaimana caranya? 

Di antara manfaat sosial media adalah sebagai sarana meningkatkan personal branding. Sebagai apapun. Apapun profesi yang kita jalani, bisa dibranding melalui sosial media. 

Banyak ngetwit mengenai profesi kita, ilmu yang dikuasai, membahas segala tanya-jawab seputar itu, dan lain sebagainya. 

Bagi pebisnis online, peran sosial media pun sangat penting untuk memperluas jangkauan pengunjung. Melalui sosial media, brand awareness akan lebih terbangun dan menjangkau lebih banyak calon pelanggan. 

Karena itulah, kita semua perlu belajar mengenai optimasi sosial media yang mau kita kuasai. Ingin jago jualan di Instagram, maka belajar segala hal mengenai Instagram. Engagement, insight, dan lain sebagainya. 

Pandemi membawa hikmah. Karena pandemi, kita jadi memutar otak apa yang bisa dilakukan supaya dapur tetap bisa ngebul, anak bisa jajan, dan tetap bayar sekolah anak dengan lancar. Seringnya akses sosial media, membuka mata hati dan pikiran bahwa ini pun bisa jadi peluang. Kenapa tak kita manfaatkan saja medsos ini untuk sesuatu yang menghasilkan? 


Tips Optimasi Sosial Media Agar Bisa terus hasilkan Cuan! 

  • Bisa ikut grup atau komunitas yang concern untuk membangun aset digital. Membangun akun instagram, tiktok dan media sosial lain. 
  • Buatlah konten yang menarik dan interaktif dan posting paling seminggu dua kali. 
  • Berinteraksi lah dengan follow dan like juga akun dan postingan orang lain. 
  • Perbanyak sharing hal-hal yang bermanfaat. 
  • Sering mengedukasi masyarakat tentang apapun yang bermanfaat. Seperti indozone yang banyak menyajikan konten-konten menarik dan edukatif bagi masyarakat terutama bagi kaum millenial. 
Nah, optimasi ini sudah saya lakukan dan it works! Kamu gimana, sudahkah optimasi sosial medianya hingga bisa hasilkan cuan dan mengembangkan bisnis kamu? 












Dunia usaha tentu berbeda dengan dunia kerja 9 to 5 yang begitu statis, penuh tekanan dan yang lainnya.  Dunia usaha amat dinamis. Dibutuhkan fokus yang tinggi, konsistensi dan disiplin yang kuat agar bisa terus bertahan di tengah kejamnya dunia usaha. Hanya yang bisa beradaptasi, pandai mencari peluang dan terus berinovasi lah yang akan mampu bertahan bahkan menjadi pemenang. -CeritaBunda-

 

Kursus online gratis


Pemasukan berkurang drastis, hati pun ikut teriris 


Pandemi datang secara tiba-tiba. Justru ketika kami sekeluarga tengah berbahagia baru saja kedatangan anggota keluarga baru. Si bungsu yang baru berusia 3 bulan dan kami pun baru pulang dari trip edukasi bersama salah satu brand susu. 


Alhamdulillah, saat itu anak kami berhasil memenangkan kompetisi foto yang mereka adakan di sosial media dan mendapat hadiah utama. Yakni education trip ke Singapura. Namun karena ada wabah di luar negeri maka tripnya pun ganti ke sekitar Jakarta saja. 


Trip yang diselenggarakan pada akhir Februari hingga awal Maret mengubah hidupku. Begitu pulang staycation di tanggal 1 Maret 2020, keesokan harinya diumumkan 2 orang pertama di Indonesia yang terinfeksi virus covid-19. 


Kami shock, takut. Suami pun sebulan lebih itu benar-benar di rumah aja. Apalagi umroh pun belum ada lagi, bahkan hingga saat ini. Sedih, salah satu sumber pemasukan keluarga harus terhambat gara-gara si virus. 


Kami berusaha bertahan. Dengan pemasukan hanya dari satu pintu yakni gaji suami mengajar swasta saja. Sementara, pengeluaran terus berjalan bahkan bertambah karena di pertengahan tahun 2021 anak kedua pun turut berangkat pesantren menyusul kakaknya. 


Putar otak. Pengeluaran bertambah, maka pemasukan pun mestinya bertambah juga. Tapi bagaimana caranya? 


Memulai Bisnis Online 

Salah satu cara menambah pemasukan adalah dengan berdagang. Bisnis. Dan bisnis yang paling mudah dilakukan saat ini dengan modal yang minim adalah bisnis online. 


Kita bisa jadi reseller tanpa modal. Tanpa perlu nyetok barang terlebih dahulu. Hanya bermodalkan kuota internet, dan konsistensi posting di sosial media saja. 


So, inilah langkah awal sebelum memulai bisnis online: 

  • Tentukan produk apa yang ingin dijual. Pastikan produk ini menjawab kebutuhan masyarakat. Contoh: makanan, pasti akan dicari oleh mereka yang suka kulineran. Media edukasi, dibutuhkan orangtua untuk menstimulasi anaknya terlebih di masa-masa belajar di rumah seperti saat ini. 
  • Cari supplier yang amanah. Jika sudah ketemu salah satu supplier atau distributor produk yang ingin  kamu jual, coba cek dulu semua sosial medianya bahkan hingga ke websitenya. Pastikan ia seorang yang amanah dan produknya pun berkualitas tinggi. 
  • Kelola medsos dengan baik dan mulailah posting dan promosikan produkmu. Mengelola media sosial untuk berjualan pun ada ilmunya. Dan kamu bisa mendapatkan ilmunya di aplikasi belajar online QuBisa. 
  • Cara meningkatkan personal branding agar bisnismu terbranding dengan baik dan makin dikenal luas juga ada jurus dan ilmunya di aplikasi belajar online QuBisa, ya. 

Aplikasi siap kerja
QuBisa on mobile


Aplikasi Belajar Online QuBisa.com 


Semenjak memutuskan untuk berbisnis secara online, aku mulai belajar segala hal seputar bisnis dan media sosial. Ketika mencari platform kursus online gratis aku menemukan QuBisa.com ini. 

Awalnya, beberapa waktu lalu aku belajar melalui website-nya. Namun ternyata saat ini sudah ada aplikasinya, lho. Jadi lebih memudahkan kita sebagai pengguna untuk dapat mengakses fitur yang tersedia dimanapun dan kapanpun dibutuhkan. Karena aplikasinya sudah terpasang di smartphone kesayangan, maka nggak perlu bete lagi deh ketika harus nunggu antrian di bank dan lain sebagainya. Sebab waktu menunggu bisa digunakan untuk menyimak berbagai video pembelajaran sesuai tema yang kita butuhkan. 

Bagi pebisnis online, bisa banget akses video microlearning mengenai optimasi sosial media seperti whatsapp, whatsapp bisnis, instagram, dan lain sebagainya. Untuk mendukung perkembangan bisnis di era digital ini juga penting untuk mempunyai skill editing foto maupun video. Nah, di QuBisa juga ada, loh. Tinggal search aja di kolom pencarian. 

Haruskah Upgrading Skill? 


Oh, ya harus donk! Kita harus terus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Apalagi saat ini, semua sudah beralih ke digital. Maka mau tidak mau ya kita harus upgrade skill kita. Jangan sampai kita ketinggalan teknologi. Yakin deh, usaha apapun akan susah maju dan berkembang jika tidak merambah ke dunia digital. Coba perhatikan, saat ini apa sih yang nggak bisa di-online-kan? Bahkan orang pesen makanan, bahan segar pun online, loh. 

Nah, sebagai emakpreneur yang baru saja merintis bisnis online, maka saya pun mengambil kursus online gratis mengenai optimasi whatsapp bisnis. Mau tahu apa dan bagaimana ilmunya? Simak di aplikasi siap kerja QuBisa ya. 

Salah satu cara belajar efektif agar belajar gak ribet ya melalui aplikasi. Tinggal buka aja aplikasinya, scrolling deh nyari tema kursus yang sesuai, kemudian simak dan dengarkan penjelasannya melalui video. Mudah bukan? 

Selain berbagai tema pembelajaran seputar bisnis, kita juga bisa upskilling dan reskilling ilmu-ilmu praktis yang sering banget kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti cara meningkatkan kemampuan finansial agar lebih rapi dan teliti. Ini ilmu yang kelihatannya mudah padahal susah. Mengelola keuangan rumah tangga ataupun mengelola keuangan bisnis. Makin ruwet deh. hihihi, akses QuBisa lah solusinya. 


Aplikasi belajar online
Banyak kelas yang bisa diikuti

Kenapa Sih Harus Aplikasi QuBisa? 


Aplikasi siap kerja yang satu ini banyak banget pilihan tema kursusnya. Kamu bahkan bisa juga mau pilih yang mana dulu yang mau dipelajari. 

Keuntungan Menggunakan Aplikasi QuBisa: 

  1. Mudah digunakan, mobile friendly
  2. Banyak pilihan tema kursus sesuai kebutuhan
  3. Banyak kursus online gratis yang ilmunya daging semua
  4. Materi pembelajaran berbentuk video sehingga lebih mudah dipahami
  5. Ada challenge mengumpulkan poin yang bisa ditukar dengan berbagai hadiah
  6. Dibimbing oleh coach ternama yang ahli di bidangnya
  7. Ragam webinar berbagai tema bersama narasumber pilihan yang bisa diikuti kapanpun dan dimanapun
  8. Upgrading skill sehingga lebih mudah dan terarah dalam melangkah ke depannya
Bagi yang sedang mencari kerja, gak ada salahnya belajar dulu di aplikasi QuBisa. Upskilling dan reskilling dulu lah agar makin meyakinkan ketika melamar pekerjaan. Belajar gak ribet karena bisa diakses sambil menunggu kereta atau rebahan di kamar. Cara belajar efektif yang patut dipraktekkan agar waktumu tak terbuang sia-sia. 

Teruntuk para pebisnis online, baik yang baru mulai maupun yang sudah berjalan beberapa waktu, harus banget meningkatkan kemampuan berbisnisnya agar makin jago jualan. Salah satunya dengan cara meningkatkan personal branding. Ilmu personal branding ini luas banget juga dan kudu banget dikuasai kalo kamu emang pengen sukses. Gak hanya bagi pebisnis, ya. Penulis, guru, seniman pun perlu yang namanya personal branding.
 

Belajar gak ribet
Kuy download sekarang!


So, download aplikasinya sekarang juga, ya! 

Aplikasi siap kerja ini bisa diunduh di appstore maupun playstore ya. 

Ohya, QuBisa sedang menyelenggarakan lomba blog loh. Ikutan yuk! Baca info lebih lengkapnya di instagramnya QuBisa, ya. 



Cara meningkatkan personal branding








 






Ada gak sih ibu rumah tangga yang gak suka masak? Ada. 

Ada gak ibu rumah tangga yang gak bisa masak? Ada.

Ada gak ibu rumah tangga yang sering banget bingung mau masak apa? Ada banget! 

Ada gak ibu rumah tangga yang bingung mau masak apa karena budget minim? Ada banyak... 




Permasalahan Umum Seorang Ibu 


Sudah menjadi rahasia umum bahwa seringkali yang bertugas memasak masakan untuk keluarga adalah seorang ibu. Padahal nih ya, bapak-bapak juga banyak lho yang bisa masak. Cuman, seringkali beliau-beliau gak bisa menyiapkan masakan karena gak ada waktu. Atau memang gak mau aja? Entahlah. 


Balik lagi ke topik, bahwa memasak sudah lumrah menjadi tugas seorang istri atau ibu di rumah. Tak jarang perempuan yang tadinya gak bisa masak pun mau gak mau akan belajar masak ketika sudah memulai biduk rumah tangganya. Betul gak? 


Seperti saya dulu pun, baru mulai belajar masak ketika berumah tangga. Setiap mau masak menu tertentu, sms atau telpon ibu nanyain apa resepnya dan bagaimana cara membuatnya. 


Aih sekarang mah gak perlu repot seperti itu. Cukup browsing di gawai maka keluarlah itu resep masakan segambreng yang bisa diikuti. Resep-resep bertaburan dari mulai di video YouTube, postingan Instagram, Facebook, laman artikel blog hingga aplikasi. 


So, tiap mau masak tinggal buka gawai, tutul-tutul, praktekkan, fotokan hasilnya dan taraaa, masakan pun dah jadi. Simple kan?! 


Mengatur Menu Masakan Untuk 30 Hari 


Saya nih ya, kadang bingung mau masak apa, menyesuaikan dengan budget bulanan dari suami dan selera makan orang rumah. Sering banget pas di tukang sayur, justru lama banget gegara lama mikirnya mau masak apa hari ini? Akhirnya ya menyesuaikan yang ada di warung aja. Tapi kalau kayak gitu jatuhnya lebih boros sebab harus belanja setiap hari. 


Nah, untuk menghemat budget demi agar bisa cukup untuk makan 5 orang selama sebulan, kemudian saya memilih belanja bahan masakan mingguan. Jadi setiap weekend saya akan belanja di pasar. Bahan masakan seperti sayur-sayuran, buah, lauk pauk. 


Setelahnya semua bahan masakan akan dirapikan dan disimpan di kulkas. Food preparation diterapkan disini. Dengan cara seperti ini, Alhamdulillah cukup dapat menghemat budget. Kalo kamu gimana? 

Jadi tipsnya adalah: 

  • Buat perencanaan masak apa aja setiap harinya di awal pekan 
  • Tentukan bahan apa aja yang akan dibeli
  • Belanja sekaligus di akhir pekan
  • Lakukan food preparation untuk jadwal memasak seminggu ke depan
  • Buka aplikasi memasak untuk mempermudah menentukan masakan yang akan dimasak

Kebiasaan Baru Di Era Digital 


Kalo dulu awal menikah setiap ingin memasak suatu menu tapi belum tahu caranya, maka saya akan mengirim pesan singkat atau menelpon mertua saya. Tapi sekarang? Gak perlu telpon lagi, cukup buka gawai, geser-geser maka taraaa jadilah sudah masakannya. 

Spaghetti Creamy ala chef Qoty


Sekarang, memasak apapun bisa. Spaghetti creamy, ikan mujair pindang kuning, asem-asem daging ayam, dan lain sebagainya. 

asem-asem daging ayam ala Chef Qoty


Lebih praktis lagi jika kita memasang aplikasi memasak di gawai kita. Selain mencari resep menu masakan, kita juga bisa sharing resep masakan yang sudah kita buat. 


Rekomendasi Aplikasi Memasak yang Oke Punya 


Salah satu aplikasi memasak yang menurutku patut ada di gawai kita adalah Yummy App


Dari namanya aja udah bisa kebayang kan, masakan yang bisa kita masak bersama Yummy App kelak akan yummy. Hmmmm, bikin ngiler deh. 


Nah, kenapa sih Yummy App direkomendasikan untuk didownload di gawai kita? Ini dia alasannya! 


1. Mudah digunakan 

Aplikasi ini sangat mudah digunakan. Mobile friendly banget deh. Cara mendaftarnya pun mudah. Untuk membuat akun kita bisa langsung melalui akun gmail atau medsos kita. 


2. Fitur Yang Sangat Membantu 

Banyak fitur Yummy App yang sangat membantu kita dalam hal memasak. Kita bisa mencari resep berdasarkan bahan, budget, hingga lama waktu memasak. Semua ini bisa diatur dalam fitur filter. 

Berbagai pencarian berdasarkan filter


3. Memotivasi Untuk Sharing 

Tidak hanya mendapatkan rekomendasi resep, kita juga bisa menulis resep masakan yang telah kita masak ke dalam aplikasi Yummy. Dengan begitu, siapa tahu ada orang lain yang terinspirasi dari hasil masakan kita. Jadi makin semangat masak, kan?


4. Banyak Ide Resep Masakan Yang Bisa Banget Untuk Jualan 

Di masa Pandemi seperti saat ini. Banyak sekali ibu-ibu rumah tangga yang kemudian nyambi jualan juga demi agar bisa tetap berpenghasilan. Memutar otak, uang dan tenaga agar kebutuhan hidup sekeluarga tetap bisa terpenuhi. Maka, mencari ide resep masakan kekinian untuk jualan bisa banget di Yummy App. 

Banyak banget ide makanan yang saya temukan disini dan berpotensi untuk dijual lagi. Salah satunya bruule bomb yang lagi happening.  


5. Berkomunitas 

Di Yummy App juga ada komunitas nya loh. Sehingga sesama member bisa saling sharing seputar memasak. Menambah wawasan dan pengetahuan juga kan. 


Tetap Produktif Di Masa Pandemi 

Meskipun kita hanya di rumah saja, membatasi aktivitas keluar rumah namun kita bisa tetap produktif bahkan menghasilkan cuan. 


Salah satunya dengan memasak dan eksplor berbagai resep baru. Buka saja Yummy App dan sesuaikan dengan bahan yang ada di rumah. Kemudian sulaplah menjadi sesuatu produk yang bermanfaat, enak dan berkhasiat. 


Ohya, rajin memasak dan menuliskannya di aplikasi Yummy App mendapatkan poin, lho. Pasti seneng kan? Jadi makin semangat masak dan sharingnya. Makin berbinarlah matanya karena setiap menulis resep masakan di aplikasi, poinnya bisa jadi cuan. Cuss deh cobain! 


So, sekarang gak perlu galau lagi. Tetap bisa memasak berbagai menu masakan yang bervariasi selama sebulan penuh dengan budget yang minim karena di Yummy App bisa menyesuaikan. 


Jadi, mau masak apa hari ini? 

source: yummy.co.id


Sudah download aplikasi Yummy App kan? Klik disini untuk mendownload, ya! 
















Tahun ini, tahun kedua lebaran di masa pandemi. Masih ada larangan mudik, hingga tak bisa berkunjung dan bersua bersama keluarga dan sanak famili di kampung halaman. 

Sedih, iya. Bohong kalo ku bilang nggak sedih. Tahun kemarin sudah nggak mudik, apakah tahun ini kembali tak merasakan suasana lebaran di kampung halaman? Hiks! 



Era Pembayaran Digital

Situasi pandemi yang kita alami selama setahun lebih belakangan ini secara nggak langsung memang mengubah kebiasaan kita. Dari yang serba tunai sekarang semua pembayaran kebanyakan menggunakan digital payment aka pembayaran digital (nontunai). 

Pesan barang di marketplace, online shop, bayarnya bisa via transfer bank atau e-money. 

Pesan makanan via ojek online, bayarnya pakai e-money. Tinggal tap, semua beres. 

Perilaku masyarakat berubah, ritme kehidupan pun berubah. Saat ini pertemuan-pertemuan pun kebanyakan dilakukan secara daring melalui berbagai aplikasi pertemuan. 

Teknologi mengubah dunia. Semua serba praktis, mudah dan efisien. 


Fitur Paylater 

Kemudahan dan kecanggihan teknologi semakin memanjakan dan memudahkan para penggunanya. Hal ini tentu menguntungkan karena meningkatkan user experience. 

Para pengguna semakin dimudahkan dengan berbagai fitur yang semakin mudah digunakan, ramah pengguna dan amat membantu, tentunya. Salah satunya adalah fitur paylater. 

Definisi Paylater

Paylater yang berarti bayar kemudian. Dapat diasumsikan sebagai penawaran terbaik oleh aplikasi kepada pengguna untuk menggunakan terlebih dahulu manfaat dan jasa yang ditawarkan dan membayarnya kemudian. 

Dengan kata lain kita bisa mengajukan kredit online tanpa kartu kredit melalui fitur paylater ini. 

Sudah banyak aplikasi, marketplace dan start-up yang menawarkan fitur ini. Salah satunya aplikasi kesayangan saya, Traveloka


Tentang Paylater Traveloka

Yups, seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa kini di Traveloka sudah ada fitur paylater. Sehingga kamu dapat lebih leluasa melakukan perjalanan tanpa bingung memikirkan budget lagi. 

Kamu bisa atur jadwal bepergianmu kapan saja. Liburan, kulineran, pulang kampung, semua bisa dilaksanakan kapanpun dengan paylater. 

Keuntungan Menggunakan Paylater Traveloka

  • Lebih mudah atur jadwal perjalanan, liburan dan hiburan karena bisa booking kapan saja dan dimana saja
  • Daftarnya cepat dan mudah 
  • Limit awal sampai 10 juta rupiah. 
  • Pilihan cicilan bervariasi, antara 1-12 bulan dengan bunga rendah
  • Pembayaran pun mudah. Bisa melalui transfer bank maupun BCA virtual account. 
Tentunya kita pun sebagai pengguna Traveloka sangat terbantu dengan adanya fitur paylater ini. Jika sewaktu-waktu ada kebutuhan mendesak untuk segera pindah kota pun tak masalah. Tinggal pesan tiket perjalanan dan bayar menggunakan paylater. 

Beli apapun bayarnya nanti
Pesan apa saja dan gunakan paylater untuk menunda pembayaran dengan biaya cicilan rendah 

Cara Mengaktifkan Paylater Traveloka 

Sebelum mendaftar paylater Traveloka, ada syarat yang mesti dipenuhi yakni pastikan kamu warga negara Indonesia berusia antara 21-70 tahun dan memiliki KTP yang valid. 
Syaratnya cuma itu aja, kok. 

Setelah itu bisa langsung mendaftar dengan cara: 

1. Buka aplikasi Traveloka. Pilih menu Paylater. Maka kamu akan langsung diarahkan ke halaman pendaftaran Paylater. 


2. Bisa juga melalui halaman payment. Di antara beberapa pilihan metode pembayaran, kamu tinggal pilih menu paylater. Kemudian akan diarahkan ke halaman pendaftaran paylater 

Beranda - pembayaran - paylater - daftar

Klik tanda tambah pada Paylater


3. Jika sudah muncul halaman pendaftaran, kamu tinggal mengisi data-data yang diperlukan sesuai dengan data diri kamu, ya. 

4. Setelah itu, tunggu aktivasinya. 
Akan ada kode verifikasi yang masuk melalui SMS ke nomor ponsel kamu. 

5. Cek notifikasi atau cek secara berkala di dashboard Traveloka App kamu untuk tahu fitur paylater travelokamu sudah aktif atau belum.

6. Jika sudah aktif dan berhasil diverifikasi, maka akun Traveloka paylater kamu sudah bisa dipakai kapan saja, ya.

Menunggu proses verifikasi

Catatan penting ketika mendaftar paylater Traveloka

  • Siapkan KTP kamu, ya. Karena ini diperlukan saat mengisi data. 
  • Data yang perlu diisi di antaranya nama lengkap sesuai KTP, alamat rumah, sumber pemasukan, nominal pendapatan per bulan, nama gadis ibu kandung (ini disinkronkan dengan data di dukcapil ketika proses verifikasi), nama saudara tidak serumah (saudara kandung/ayah/ibu/dll), foto KTP dan foto diri. 
  • Untuk memperbesar peluang berhasilnya verifikasi, pastikan semua data diri kamu sesuai dengan dokumen kamu, ya. Nama gadis ibu kandung sesuai dengan yang tertera di Kartu Keluarga. 
Nah, semoga sedikit catatan kecil ini dapat membantu kamu memaksimalkan penggunaan Traveloka App, ya. Kamu bisa memahami bagaimana cara mengaktifkan paylater Traveloka dan menggunakannya. 

Kapanpun kamu perlu pindah kota, perlu hiburan, ingin kulineran, tinggal buka Traveloka App, dan pilih produk sesukamu. Bayarnya, pakai paylater aja! 

Tapi ingat, tetap sesuaikan kebutuhan dan budget pengeluaran mu yaa. Jangan sampai kebablasan. 


Salam melek finansial,